Hay Para travellers , tau ngga teryata hobby kalian yang selama ini di anggap cuma jalan-jalan tanpa ada manfaat bahkanbanyak orang khususnya di Indonesia yang masih berpikir bahwa kegiatan traveling adalah kegiatan berfoya-foya atau membuang-buang uang secara percuma. Padahal, selain dapat merilekskan pikiran dan melepaskan penat dari rutinitas, traveling juga memiliki banyak manfaat lainnya. Karena bagaimanapun, manusia adalah bagian dari alam, sehingga insting untuk kembali pada alam tidak akan bisa untuk dihindari.
Salah satu tujuan traveling memang untuk mendapatkan sebuah kesenangan, menjelajah tempat-tempat baru dan menemukan kesenangan yang tak terduga di perjalanan, menemukan keindahan suatu negeri dan menikmatinya. Namun dibalik itu semua, terdapat banyak manfaat lain yang seseorang dapatkan dari kegiatan traveling. Manfaat yang dapat merubahmu menjadi pribadi yang lebih baik.
Apa sajakah itu?! Berikut manfaatnya!
1. Orang yang suka traveling akan sering menemui sebuah perbedaan, entah Suku maupun Agama. Sehingga membuatnya menjadi sosok yang begitu menghargai perbedaan
Di dalam sebuah perjalanan tentu kalian akan menemukan banyak perbedaan, entah perbedaan fisik, bahasa, agama maupun gaya hidup di suatu destinasi. Seseorang yang sudah sering menemuinya, baik di dalam ataupun di luar negeri tentunya akan pula menerima sebuah kebaikan dari warga setempat yang mengabaikan perbedaan tersebut.
Hal itu membuat persepsi kita ikut berubah, bahwa perbedaan bukanlah hal yang patut untuk diributkan. Kita akan dibuat sadar bahwa sebuah perbedaan tidak dapat menghalangi siapapun untuk mendapatkan teman dan kerabat baru, dan membukakan mata bahwa sesungguhnya perbedaan adalah suatu anugerah yang patut untuk kita syukuri.
2. Traveling dapat menjadikan kalian pribadi yang mandiri dan tidak mudah bergantung pada siapapun
Seseorang yang sering melakukan perjalanan akan menuntutnya untuk mengandalkan diri sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain. Apalagi jika mereka adalah penyuka solo traveling yang melakukan perjalanannya hanya seorang diri.
Sikap mandiri tentunya akan sangat terasah, dengan cara menyusun itenerary sendiri, mengatur budget perjalanan dan melakukan riset destinasi seorang diri. Traveler yang mandiri tidak akan menggantungkan nasipnya pada orang lain, sehingga apapun resiko yang dihadapi mereka akan siap untuk menanggungnya tanpa menyalahakan pihak manapun.
3. Kegiatan traveling harus dilaksanakan secara disiplin, sehingga dapat melatihmu menjadi orang yang tepat waktu
Jika seorang traveler tidak disiplin, tentu kegiatan traveling atapun jalan-jalan tidak akan bisa berlangsung dengan lancar. Ketika traveling disiplin waktu adalah hal utama yang harus dipatuhi, karena bagaimanapun matahari tidak bisa menunggu kehadiran seseorang untuk tenggelam.
Mulai dari jadwal keberangkatan tiket, lamanya perjalanan dan singgah dibeberapa tempat. Tentunya semua dibutuhkan perhitungan waktu yang tepat sehingga kalianpun dapat menikmati moment-moment penting seperti misalnya mengejar matahari terbit. Tanpa disadari kegiatan tersebut sudah melatih seseorang menjadi lebih disiplin dengan waktu.
4. Sosok yang suka traveling tentu tidak akan banyak mengeluh, sehingga kalian dapat hidup dengan santai dan tanpa tekanan
Orang-orang yan menyukai traveling umumnya sangat menyukai kebebasan, tidak betah berlama-lama untuk melakukan rutinitas yang sama apalagi hanya berada didalam kubikel kantor. Namun mereka tidak akan mengeluh dan diam saja, melainkan bergerak dan memikirkan ide-ide briliant yang akan melepaskannya dari rasa bosan.
Tentunya sifat semacam ini akan sangat berguna dalam melakukan rutinitas, sehingga kalian tidak akan mudah stress ketika menghadapi suatu masalah atau rasa bosan. Meskipun sedang disibukkan dengan pekerjaan dan masalah lainnya, mereka yang rajin traveling akan tetap bisa santai dan menyelesaikan masalahnya satu-persatu.
Juli 28, 2017
Share:
About 
0 komentar: